Minggu, 10 Juni 2012

YANG MENDAPAT SYAFA'AT DARI NABI MUHAMMAD

Rasulullah Saw sebagai kekasih Allah,adalah orang
yang paling banyak di beri keistimewaan dalam memberi
syafa'at kepada umatnya,tidakhanya diberihak oleh oleh Allah
untuk memberi syafa'at kepada umatnya sewaktu masih
di padang makhsyar.sampai yang sudah masuk neraka pun belia masih
diizinkan untuk memberi syafa'at kepada mereka.

Keleluasan Rasulullah Saw dalam memberikan syafa'at
yang tidak di batasi oleh ruang dan waktu,membuat
beliau  menjadi tumpuhan harapan yang terakhir bagi penghuni neraka yang
keluar dari neraka.

sebab syafa'at belia tidak hanya untuk orang-orang
yang bertaqwa saja tapi untuk kaum muslimin yang bermaksiat.

sebagai  yang beliau jelaskan dalam sabdanya:aku diberi pilihan antara (memberi)syafa'at dan
memasukan separoh umat ku kedalam surga maka aku memilih
untuk memberi syafa'at,karena syafa'at itu lebih merata (umum)dan lebih
mencukupi.apakah kalian menyangka bahwa syafa'at itu  hanya untuk orang - orang mukmin yang bertaqwa,tidak!melainkan juga untuk orang  - orang yang kotor dan orang- orang melakukan kesalahan".

umum , artinya syafa'at itu di tunjukan kepada seluruh umat,yang dalam hidupnya pernah
mengikarkan  kalimat syahadat sebagai bukti keimanannya
kepada Allah,dan pengakuannya terhadap kerasuluan nabi
Muhammad Saw.

masalah ini pernah d tanyakan oleh abu hurairah r.a.
kepada beliau:"Ya Rasulullah,siapa manusia yang paling bahagia dengan
syafa'at mu pada hari kiamat?".
beliau menjawab"manusia yang paling bahagia menerima syafa'atku pada hari kiamat adalah
orang yang pernah membaca:LAILLAHAILLALLAH(tiada tuhan selain Allah)
dengan ikhlas dan murni d jiwanya".

Rasulullah Saw menjadi pemukanya para nabi dan Rasul,serta menjadi orang pertama yang 
memberikan  syafa'at di hari kiamat,kerena beliau memiliki keistimewaan yang
tidak d miliki oleh para nabi lainnya.

seperti yang beliau katakan :aku diberi lima hal yang tidak pernah di berikan pada seorang pun
sebelum aku,
yaitu:
1. aku di tolong dengan adanya rasa takut di hati musuh (sebelum ketemu aku)masih dalam
perjalanan satu bulan
2. dihalalkan pada ku beberapa binatang ternak yang tidak pernah di halalkan kepada
seorang pun sebelum aku
3. dijadikannya  bumi ini kepada ku sebagai masjid,debunya disucikan,
maka seorang dari umatku ketika tiba waktu shalat,maka hendaknya melakukan shalat di mana pun ia berada,
4. aku beri syafa'at,
5. setiap nabi d utus khusus pada kaumnya,sedangkan aku di utus kepada seluruh umat manusia".

dalam hadits yang lain beliau bersabda: ketika terjadi hari kiamat,aku adalah kepala para nabi,pembicara
bagi mereka,yang memiliki syafa'at untuk mereka dengan tidak ada kesombongan bagi ku

itulah diantara kelebihan Rasulullah Saw dari sekian banyak
keistimewaan,termasuk dalam hal memberikan syafaat.

memang syafa'at yang paling utama adalah yang dberikan langsung oleh Rasulullah Saw , namun selain beliau
juga ada yang memberi syafa'at
seperti para nabi ,para ulama,dan para syuhada. kerena mereka adalah orang pertama kali yang mendapat syafa'at
seperti yang beliau jelaskan dalam sabdanya:orang yang mendapat
syafa'at pada hari kiamat adalah para nabi ,para ulama, kemudian para syuhada".

sedangkan orang perama kali yang
memberi syafa'at dari umat Muhammad adalah ahli bait beliau dan kaum kerabat beliau.
sebagaimana beliau katakan:
"orang yang pertama kali yang bisa memberi syafa'at
pada hari kiamat dari umat ku adalah ahli baitku,kemudian kerabat dekat,sedangkan kerabat dekat paling
dekat adalah dari kaum Quraisy,kemudian sahabat anshar,kemudian orang beriman kepada ku dan mengikuti aku dari yaman,kemudian orang arab lainnya ,kemudian orang ajam (bukan orang arab) dan orang yang memberi syafa'at itu orang yang lebih utama

Rasulullah Saw bersabda:orang yang paling pertama bemberi syafa'at dari umatku adalah
ahli madinah,ahli makkah dan ahli thaif".

bila di lihat keterangan hadits di atas,bahwa orang arab ataupun bukan,asala mereka
beriman kepada Allah dan Rasulnya,mereka bisa memberi syafa'at pada orang tuanya
demikian sebaliknya,suami bisa memberi syafa'at pada istrinya,demikian pula
sebaliknya,guru bisa memberi syafa'at  pada muridnya demikian pula sebaliknya
orang - orang shalih bisa memberi syafa'at pada
kaumnya dan sterusnya.

mudah- mudahan di akhirat nanti kita mendapat syafa'at
langsung dari Rasulullah Saw,
juga bisa memberi syafa'at pada yang lain. Aamin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar